Saya mulai mengenal dan menggunakan komputer
saat saya duduk di kelas 1 SMP pada tahun 2008 . Jenis komputer yang pertama
kali yang saya kenal adalah komputer notebook yang dibelikan orangtua saya,
pada saat itu saya di terima di kelas RSBI ( Rintisan Sekolah Bertaraf
Internasional) dan pihak sekolah mengharuskan siswanya untuk memiliki laptop
dan laptop/notebook tersebut masih saya gunakan sampai sekarang yaitu
notebook Compaq Presario CQ40. dengan Spesifikasi sebagai berikut:
* Processor AMD Turion X2
* RAM 1GB
* Hardisk 250GB
* VGA Ati Radeon HD 3200
* Barang Lumayan mulus
* Baterai +- 30Menit
* 3slot usb +1 slot hdmi
* Speaker altec lansing
* DVD RW super multi dual layer
* Webcam
* LCD 14.1 inch Normal No dead Pixel
* 5in 1 card reader
* RAM 1GB
* Hardisk 250GB
* VGA Ati Radeon HD 3200
* Barang Lumayan mulus
* Baterai +- 30Menit
* 3slot usb +1 slot hdmi
* Speaker altec lansing
* DVD RW super multi dual layer
* Webcam
* LCD 14.1 inch Normal No dead Pixel
* 5in 1 card reader
notebook saya ini sudah menggunakan processor AMD Turion X2 dualcore T4400 2,2 Ghz ( AMD Turion X2).
Apa itu processor AMD ?
AMD (Advanced Micro Devices, Inc) merupakan salah satu perusahaan semikonduktor multinasional Amerika Serikat yang berbasis di Sunnyvale, California yang mengembangkan prosesor komputer dan teknologi yang terkait untuk pasar konsumen dan komersial. Produk yang utama termasuk mikroprosesor, chipset motherboard, embedded prosesor kartu grafis (GPU) dan prosesor untuk server, workstation dan komputer pribadi (PC), dan teknologi prosesor untuk perangkat genggam, televisi digital, mobil, konsol game, dan aplikasi lainnya yang terdapat sistem.
Perkembangan Processor AMD TURION
AMD TURION
Pada tahun 2003, tampaknya perseteruan antara Intel dan AMD berada pada tingkat tertingginya dan mempengaruhi perkembangan prosesor mobile dari AMD. Peluncuran prosesor Intel Pentium 4 revisi C, tidak menimbulkan sifat reaktif AMD dengan meluncurkan prosesor baru. AMD lebih memilih untuk diam dan lebih mengkonsentrasikan untuk membawa prosesor generasi kedelapan secepatnya ke tangan konsumen.
Penantian yang panjang ini akhirnya direalisasikan oleh AMD dengan memperkenalkan prosesor generasi kedelapan yang disebut dengan nama Athlon 64 pada akhir tahun 2003.
Perkenalan Athlon 64 langsung membuat penikmat dan pemerhati teknologi komputer jatuh cinta pada prosesor tersebut. Salah satu feature utama yang mengontribusikan tingginya kinerja prosesor Athlon 64 adalah penyertaan on-die memory controller. Feature tersebut berarti kecepatan akses memori menjadi tinggi karena berjalan dengan kecepatan yang sama dengan kecepatan prosesor.
Athlon bukan satu-satunya prosesor desktop yang dipilih untuk dijadikan prosesor mobile saja. Beberapa model prosesor AMD Sempron juga digunakan sebagai prosesor mobile.
Pada awalnya, Sempron merupakan produk kelas bawah dari Athlon XP yang ditujukan untuk konsumen dengan dana minimal. Namun pada akhir daur hidup prosesor AMD generasi ketujuh, Sempron merupakan skema penamaan ulang Athlon XP, khususnya pada versi Barton yang diluncurkan bulan September tahun 2004. Oleh karena itu, semua feature Athlon XP juga terdapat di dalamnya.
Untuk prosesor generasi kedelapan, AMD mengambil dua rute yang cukup berbeda dalam menawarkan prosesor mobile-nya. Pada pasar menengah ke bawah, AMD masih tetap menggunakan nama Sempron pada prosesor mobile generasi kedelapannya. Namun untuk pasar prosesor mobile menengah ke atas, AMD memutuskan untuk mengusung sebuah nama baru, yaitu Turion 64.
Ketika AMD merancang generasi ke-delapan dari prosesor mereka, AMD menaruh perhatian yang cukup besar pada pengembangan prosesor mobile. Tampaknya, AMD cukup serius menantang Intel di setiap segmen pasar prosesor. Pada pertengahan tahun 2005, Turion 64 diluncurkan oleh AMD untuk menghadang laju Intel yang cukup sukses dengan prosesor mobilenya, yaitu Pentium M.
Secara teknis, Turion 64 adalah Mobile Athlon 64 yang diganti namanya dengan proses produksi 90 nm. Prosesor ini bekerja dengan mendukung memory controller single channel DDR400.
Pada tahun 2003, tampaknya perseteruan antara Intel dan AMD berada pada tingkat tertingginya dan mempengaruhi perkembangan prosesor mobile dari AMD. Peluncuran prosesor Intel Pentium 4 revisi C, tidak menimbulkan sifat reaktif AMD dengan meluncurkan prosesor baru. AMD lebih memilih untuk diam dan lebih mengkonsentrasikan untuk membawa prosesor generasi kedelapan secepatnya ke tangan konsumen.
Penantian yang panjang ini akhirnya direalisasikan oleh AMD dengan memperkenalkan prosesor generasi kedelapan yang disebut dengan nama Athlon 64 pada akhir tahun 2003.
Perkenalan Athlon 64 langsung membuat penikmat dan pemerhati teknologi komputer jatuh cinta pada prosesor tersebut. Salah satu feature utama yang mengontribusikan tingginya kinerja prosesor Athlon 64 adalah penyertaan on-die memory controller. Feature tersebut berarti kecepatan akses memori menjadi tinggi karena berjalan dengan kecepatan yang sama dengan kecepatan prosesor.
Athlon bukan satu-satunya prosesor desktop yang dipilih untuk dijadikan prosesor mobile saja. Beberapa model prosesor AMD Sempron juga digunakan sebagai prosesor mobile.
Pada awalnya, Sempron merupakan produk kelas bawah dari Athlon XP yang ditujukan untuk konsumen dengan dana minimal. Namun pada akhir daur hidup prosesor AMD generasi ketujuh, Sempron merupakan skema penamaan ulang Athlon XP, khususnya pada versi Barton yang diluncurkan bulan September tahun 2004. Oleh karena itu, semua feature Athlon XP juga terdapat di dalamnya.
Untuk prosesor generasi kedelapan, AMD mengambil dua rute yang cukup berbeda dalam menawarkan prosesor mobile-nya. Pada pasar menengah ke bawah, AMD masih tetap menggunakan nama Sempron pada prosesor mobile generasi kedelapannya. Namun untuk pasar prosesor mobile menengah ke atas, AMD memutuskan untuk mengusung sebuah nama baru, yaitu Turion 64.
Ketika AMD merancang generasi ke-delapan dari prosesor mereka, AMD menaruh perhatian yang cukup besar pada pengembangan prosesor mobile. Tampaknya, AMD cukup serius menantang Intel di setiap segmen pasar prosesor. Pada pertengahan tahun 2005, Turion 64 diluncurkan oleh AMD untuk menghadang laju Intel yang cukup sukses dengan prosesor mobilenya, yaitu Pentium M.
Secara teknis, Turion 64 adalah Mobile Athlon 64 yang diganti namanya dengan proses produksi 90 nm. Prosesor ini bekerja dengan mendukung memory controller single channel DDR400.
Kehadiran Turion 64 membuka sebuah peluang pasar baru bagi AMD. Salah satu keunggulan yang dimiliki pada waktu peluncuran pertamanya adalah dukungan ekstensi 64-bit secara default oleh Turion 64. Hal ini memang terkesan sederhana karena pada waktu itu, aplikasi yang menggunakan ekstensi 64-bit masih sedikit. Akan tetapi, bagi mereka yang menginginkan investasi mereka dihargai dengan inovasi, penggunaan Turion 64-bit dapat diartikan bahwa mereka tidak perlu lagi melakukan upgrade notebook ketika aplikasi 64-bit sudah menjadi mainstream.Keunggulan lainnya yang dimiliki oleh prosesor AMD mobile terbaru ini adalah sifatnya yang stand-alone atau berdiri sendiri (tidak seperti platform Centrino ciptaan Intel). Dengan skema kemandirian ini, notebook dengan prosesor Turion 64 dapat dijual dengan harga yang relatif lebih murah karena tidak diperlukannya peralatan yang telah disertifikasi dan disetujui oleh AMD.
Alhasil, produsen notebook bebas memilih kombinasi perlengkapan dan peripheral yang dapat digunakan dengan Turion 64. Sayangnya, dengan skema kemandirian tersebut, kualitas dan kinerja notebook berbasis prosesor Turion 64 cukup bervariasi dari satu merek ke merek lain.Meskipun telah beberapa kali ditunda, akhirnya pada bulan Mei 2006, AMD mengumumkan peluncuran Turion 64 X2. Generasi penerus Turion 64 tersebut hadir dengan teknologi dua inti dan beberapa peningkatan feature. Tidak hanya sekadar menambahkan inti kedua saja, Turion 64 X2 membawa beberapa perubahan yang cukup signifikan sebagai berikut; penggunaan memori DDR2 berkecepatan 667 MHz, penggunaan interface pin yang baru dengan nama S1, teknologi virtualisasi, dan dukungan manajemen suhu terbaru.Penggunaan memori DDR2 dengan bandwidth yang lebih besar ini memungkinkan notebook dengan prosesor Turion 64 X2 memiliki kinerja yang lebih tinggi dibandingkan dengan Turion 64. Sementara itu, AMD menjanjikan penggunaan daya yang sama dengan Turion 64 meskipun Turion 64 X2 menggunakan dua inti. Secara teoritis, hal tersebut memang dapat dilaksanakan karena AMD menerapkan beberapa teknologi pengatur suhu yang baru, seperti; Penerapan deeper sleep mode yang mengizinkan Turion 64 X2 menggunakan listrik sesedikit mungkin ketika sedang tidak digunakan. Dengan penggunaan dua inti, Turion 64 X2 dibekali dengan skema pengaturan daya pada tiap-tiap inti. Hal ini tentunya mengizinkan pembagian daya yang lebih tepat untuk tiap-tiap inti sehingga memaksimalkan penggunaan daya.Dari segi penamaan, AMD masih berpegang teguh dengan skema penamaan dua buah huruf yang dikombinasikan dengan angka. Ini dimaksudkan untuk memberitahukan kepada khalayak mengenai tingkat konsumsi daya Turion 64 X2 dan kinerja yang dimilikinya. Sebelumnya, dengan Turion 64, AMD menggunakan skema penamaan yang sama. Format yang AMD gunakan untuk penamaan prosesor Turion 64 dan Turion 64 X2 adalah AA-11. Huruf pertama dari format tersebut melambangkan jenis prosesornya, Turion 64 menggunakan huruf “M” sedangkan Turion 64 X2 menggunakan huruf “T”.Huruf kedua yang digunakan pada skema penamaan ini adalah tingkat konsumsi daya dimana abjad terawal (A) melambangkan tingkat konsumsi daya tertinggi, sedangkan abjad terakhir (Z) melambangkan konsumsi daya yang terhemat. Sementara itu, dua angka terakhir melambangkan nilai kinerja yang dimiliki prosesor tersebut. Tampaknya kali ini, AMD tidak lagi menggunakan Performance Rating (PR) yang diperbandingkan dengan kecepatan prosesor Intel. Nilai kinerja yang digunakan pada penamaan Turion 64 dan Turion 64 X2 murni melambangkan perbandingan kinerja dari jajaran prosesor seri Turion 64. Sebagai contoh; prosesor TL-50 (Turion 64 X2) yang memiliki kecepatan 1.6 GHz memiliki kinerja yang lebih tinggi dibandingkan ML-30 (Turion 64) meskipun juga berjalan dengan kecepatan yang sama.
Kelebihan atau Keunggulan AMD dibandingkan intel, AMD sejak zaman athlon 64 memiliki fitur-fitur seperti:
- Hyper Transport Tekhnologi Penggandaan Bus pada jalur system sehingga data yang dapat diantar dalam satu waktu lebih banyak karena lalu lintas data yang lebih cepat.
- Enhanced Virus Protection (EVP) Tekhnologi yang memungkinkan processor untuk mengenali virus dan sejenisnya sehingga eksekusi terhadap data tersebut tidak akan dilanjutkan oleh processor.
- Integrated Memory Controller Memungkinkan Processor untuk melakukan pengaksesan memory langsung tanpa melewati chipset northbridge terlebih dahulu.
- Dual Core Pemasangan 2 buah core pada satu processor yang berarti terdapat 2 pengeksekusi perintah dalam satu processor.
- Cool’n’Quiet Peningkatan kinerja prosesor sering meningkatkan konsumsi power dan kebisingan. Dengan teknologi ini memungkinkan penggunaan power yang efektif dan sistem yang lebih hening saat menggunakan kinerja sesuai dengan kebutuhan.
- AMD64 Technology Teknologi untuk menjalankan aplikasi-aplikasi yang berbasis 64 bit.
Di dalam prosesor AMD ini juga memiliki beberapa kekurangan di bandingkan prosesor Intel, kekuranganya sebagai berikut :
- Masalah klasik AMD adalah panas dari dulu sampai sekarang, namun itu sudah bisa diatasi dengan menggunakan kipas pendingin yang lebih baik (yang standarnya sudah mencukupi
- Beberapa aplikasi secara khusus ditulis untuk secara optimal digunakan di prosesor AMD, sebagai contoh benchmark dan beberapa software spesifik lainnya.
- Tidak semua game kompatibel dengan AMD, karena adanya perbedaan instruksi dalam prosesornya, tapi jumlahnya ini amat sedikit.
- Brand Image yang kurang tertanam di para pengguna komputer, yang rata-rata hanya mengenal Intel sebagai pemasok prosesor
waktu pertama saya membeli notebook compaq Presario CQ40 ini masih menggunakan Windows Xp pada tahun 2008. Aplikasi pertama yang saya kenal adalah Microsoft office word 2003
- WINDOWS EXPERIENCE(XP) – TAHUN 2001Langkah revolusioner berikutnya dari Microsoft adalah merilis system operasi bernama windows XP. Versi ini merupakan gabungan (merger) antara Windows ME dan Windows berbasis NT. Windows XP masih merupakan system operasi terfavorit di Indonesia, walaupun Windows Vista pengganti sudah dirilis tahun 2007 kemarin. Alasan utama dari masyarakat pengguna computer adalah tampilan grafis dari Windows XP yang sudah terlanjur familiar dan sangat mudah digunakan dibandingkan Windows Vista yang relative lebih baru.
- berikut merupakan perkembangan microsoft office
Sejarah Microsoft Office dan perkembangannya dari tahun ke tahun memang perlu kita ketahui, agar supaya kita juga tidak ketinggalan versi-versi terbarunya. Karena tidak bisa dipungkiri lagi, dizaman sekarang keseharian hidup kita dalam hal pekerjaan “misalnya” tidak lepas dari Aplikasi perkantoran ini, seperti halnya untuk membuat surat, menginput data karyawan, membuat karya ilmiah dan lain sebagainya, semua itu kita bisa memanfaatkan Microsoft office. Jadi, alangkah baiknya kita mengenal lebih jauh tentang sejarah microsoft office dan perkembangannya hingga sampai saat ini. Dalam perjalanannya, Sejarah Microsoft Office banyak mengalami perubahan dan penambahan fasilitas dari tahun pertama kali diperkenalkannya yaitu tahun 1989. Dan untuk mengenal lebih jauh serta mengikuti perkembangannya, berikut awalmula.com kutipkan dari berbagai sumber sejarah dan perkembangan Microsoft Office.
Sejarah Microsoft Office
Sesuai dengan namanya, software ini diproduksi oleh perusahaan raksasa bernama Microsoft. Microsoft office pertama kali diperkenalkan pada tahun 1989.
Sesuai dengan namanya, software ini diproduksi oleh perusahaan raksasa bernama Microsoft. Microsoft office pertama kali diperkenalkan pada tahun 1989.
Pada tanggal 30 Agustus 1992, Microsoft meluncurkan Microsoft Office versi 3.0. Pada versi tersebut Microsoft Office menyertakan Microsoft Word sebagai pengolah kata, Microsoft Excel sebagai pengolah angka, Microsoft PowerPoint digunakan sebagai aplikasi presentasi yang handal dan Microsoft Mail digunakan untuk menerima dan mengirim email.
Setelah populer dengan Microsoft Office 3.0, pada tahun 1995-an Microsoft kembali meluncurkan Microsoft Office 95 bersamaan waktu itu Microsoft meluncurkan sistem operasi Microsoft Windows 95. Pada sistem operasi ini Microsoft merombak total Windows versi 3.1 dan Windows 3.11 for Workgroup, perubahan yang cukup signifikan dalam sejarah sistem operais PC saat itu. Sejalan dengan pekembangan sistem operasi Microsoft Windows, Microsoft Office sendiri terus berkembang dan semakin mapan dan terus digandrungi serta digunakan oleh sebagian besar masyarakat komputer di dunia, termasuk di Indonesia.
Sampai pada tahun 2000-an Microsoft sudah meluncurkan beberapa versi Microsoft Office dan sampai saat ini masih tetap digunakan sebagai andalan aplikasi perkantoran modern. Beberapa versi dari Microsoft Office yang masih banyak digunakan saat ini antara lain Microsoft Office 2000, Microsoft Office XP (2002) dan Microsoft Office 2003.
Pada kenyataannya sampai saat ini masih banyak kemampuan Microsoft Office 2003 masih belum tersentuh oleh pemakainya. Namun sejalan dengan perkembangan teknologi dan sistem operasi yang juga terus berkembang, maka diluar dugaan Microsoft kembali akan meluncurkan Microsoft Office 2007 bersamaan dengan Windows Vista yang sebentar lagi akan hadir di tengah-tengah masyarakat komputer dunia.
Perkembangan Microsoft Office word :
1. Tahun 1981-1990
Banyak ide dan konsep Word diambil dari Bravos, pengolah kata berbasisgrafik pertama yang dikembangkan di Xerox Palo Alto Research Center (PARC). Pencipta Bravo, Charles Simonyi, meninggalkan Xerox PARC dan pindah ke Microsoft pada 1981. Simonyi juga menggaet Richard Brodie dari PARC. Pada 1 Februari 1983, pengembangan Multi-Tool Word dimulai.
Setelah diberi nama baru Microsoft Word, Microsoft menerbitkan program ini pada 25 Oktober 1983 untuk IBM PC. Saat itu dunia pengolah kata dikuasai oleh WordPerfect dan juga WordStar.
Word memiliki konsep "What You See Is What You Get", atau WYSIWYG, dan merupakan program pertama yang dapat menampilkan cetak tebal dan cetak miring pada IBM PC. Word juga banyak menggunakan tetikus yang saat itu tidak lazim sehingga mereka menawarkan paket Word-with-Mouse.Word processor berbasis DOS lain, seperti WordStar dan WordPerfect, menampilkan hanya teks dengan kode markup dan warna untuk menandai pemformatan cetak tebal, miring, dan sebagainya.
Word untuk Macintosh, meski memiliki banyak perbedaan tampilan dari versi DOS-nya, diprogram oleh Ken Shapiro dengan sedikit perbedaan dari kode sumber versi DOS, yang ditulis untuk layar tampilan resolusi tinggi dan printer laser, meskipun belum ada produk seperti itu yang beredar untuk publik. Setelah LisaWrite dan MacWrite, Microsoft pun mencoba untuk menambahkan fitur WYSIWYG ke dalam paket program Word for Macintosh. Setelah Word for Macintosh dirilis pada tahun 1985, program tersebut mendapatkan perhatian yang cukup luas dari masyarakat pengguna komputer. Microsoft tidak membuat versi Word 2.0 for Macintosh, untuk menyamakan versi dengan Word untuk sistem atau platform lainnya.
Versi selanjutnya dari Word for Macintosh, adalah Word 3.0, yang dirilis pada tahun 1987. Versi ini mencakup banyak peningkatan dan fitur baru tapi memiliki banyak bug. Dalam hanya beberapa bulan, Microsoft mengganti Word 3.0 dengan Word 3.01, yang jauh lebih stabil. Semua pengguna terdaftar dari Word 3.0 dikirimi surat yang berisi salinan Word 3.01 secaragratis, sehingga menjadikan hal ini kesalahan Microsoft paling mahal untuk ditebus pada waktu itu. Word 4.0, yang dirilis pada tahun 1989, merupakan versi yang sangat sukses dan juga stabil digunakan.
2. Tahun 1981-1990
Pada rentang tahun ini, Word for Windows diluncurkan. Versi pertama dari Word for Windows dirilis pada tahun 1989 dengan harga 500 Dolar Amerika Serikat. Dengan dirilisnya Microsoft Windows 3.0 pada tahun selanjutnya, penjualan pun akhirnya terdongkrak naik, mengingat Word for Windows 1.0 didesain untuk Windows 3.0 dan performanya sangat buruk jika dijalankan pada versi sebelumnya. Microsoft menunggu hingga merilis Word 2.0 untuk mengukuhkan Microsoft Word sebagai pemimpin pasar pengolah kata.
3. Microsoft Word 2010
Versi ini adalah versi paling terbaru yang dikeluarkan Microsoft untuk Office pada Windows, dengan dukungan Untuk Windows 8, Windows 7,Windows Vista (Dengan Service Pack 2), Microsoft Windows XP (Service Pack 3)
- Penghilangan fitur fitur yang tidak diperlukan di Microsft Office 2010, membuat lebih ringan.
- Dukungan Grafis 3D Yang lebih baik
- Mendukung Standarisasi format Open Document Format (.odf)
- Penyimpanan terhadap format .pdf dan .xps yang lebih mudah
- Terintegrasi dengan Windows Live sehingga dapat menyimpan data di Cloud Awan
- Disediakanya versi 32 bit dan 64 bit
- Ribbon yang simpel dan mudah digunakan.
B. PERKEMBANGAN MICROSOFT OFFICE WORD
1. Microsoft Office 3.0
Microsoft Office 3.0 dirilis pada bulan Agustus 1992, berisi Word 2.0, 4.0 Excel, PowerPoint 3.0 dan Mail 3.0. Ini adalah versi pertama Office yang juga dirilis pada CD-ROM. Pada tahun 1993, Microsoft Office Professional dirilis, yang ditambahkan Microsoft Access 1.1.
2. Microsoft Office 4.0, 4.1, 4.2
Microsoft Office 4.0 dirilis berisi Word 6.0, 4.0 Excel, PowerPoint 3.0 dan Mail. Firman itu disebut Word 6.0 sebagian sudah ada versi Macintosh Word 3, 4 dan 5 (Excel dan PowerPoint sudah bernomor sama dengan versi Macintosh).
3. Microsoft Office 95
Dirilis pada bulan Agustus 1995. Sekali lagi, nomor versi yang diubah untuk menciptakan paritas di paket - setiap program yang disebut versi 7.0 kecuali Word. Ia dirancang sebagai sebuah versi 32-bit sepenuhnya cocok dengan Windows 95. Office 95 tersedia dalam dua versi, Office 95 Standard dan Office 95 Professional. Versi standar terdiri dari Word 7.0, Excel 7.0, 7.0 PowerPoint, dan Schedule + 7.0. Edisi profesional berisi semua item dalam versi standar ditambah Access 7.0. Jika versi profesional dibeli dalam bentuk CD-ROM, juga termasuk Bookshelf.
4. Microsoft Office 97
Versi ini dirilis dengan banyak fitur dan pengembangan dibandingkan versi sebelumnya. Pengenalan terhadap command bar, sesuatu hal yang baru dimana menu dan toolbar dibuat lebih mirip dengan visual design-nya. Office 97 juga memiliki fitur Natural Language System dan Sophisticated Grammar Checking. Ini versi yang pertama kalinya menggunakan Office Assistant.
5. Microsoft Office 2000
Pada versi ini banyak opsi - opsi disembunyikan. Tentunya opsi tersebut juga penting, tetapi kecil penggunaannya oleh orang awam. Jika ingin digunakan opsi ini dapat dimunculkan. Salah satunya adalah Macro. Mengapa disembunyikan? Karena bisa menyebarkan virus macro. Office 2000 adalah versi terakhir yang bisa dijalankan di Windows 95. Pada versi ini juga tidak ada Product Activation. Enak kan? Product activation mulai ada di versi selanjutnya.
6. Microsoft Office XP (2002)
Dirilis bersamaan dengan Windows XP, dan merupakan upgrade besar dengan berbagai perangkat tambahan dan perubahan atas Office 2000. Office XP memperkenalkan fitur Safe Mode, yang memungkinkan aplikasi seperti Outlook untuk boot jika dinyatakan mungkin gagal. Kantor Safe Mode memungkinkan untuk mendeteksi dan memperbaiki atau memotong sumber masalah, seperti registry yang rusak atau rusak add-in. Tag Smart adalah sebuah teknologi diperkenalkan dengan Office XP. Beberapa tag cerdas beroperasi berdasarkan aktivitas pengguna, seperti membantu dengan kesalahan mengetik. Tag ini pintar yang disertakan dengan produk, dan tidak diprogram. Untuk pengembang, meskipun, ada kemampuan untuk membuat tag kustom cerdas.
Dalam Office XP, tag kustom pintar bisa bekerja hanya dalam Word dan Excel. Microsoft Office XP termasuk perintah suara terintegrasi dan kemampuan dikte teks, serta pengenalan tulisan tangan. Office XP adalah versi terakhir untuk mendukung Windows 98, ME dan NT 4.0. Ini adalah versi pertama membutuhkan Aktivasi Produk sebagai tindakan anti-pembajakan, yang menarik kontroversi luas.
7. Microsoft Office 2003
Sesuai namanya, versi ini dirilis pada tahun 2003. Dengan fitur logo baru. Dua aplikasi baru juga ada yaitu, Microsoft InfoPath dan OneNote. Ini versi yang pertama kalinya menggunakan gaya Windows XP beserta Icon-nya. Outlook 2003 memberikan fungsi yang telah berkembang seperti Kerberos authentication, RPC over HTTP, dan Cached Exchange Mode. Pada versi ini juga ada penyaring junk mail yang telah dikembangkan. Office 2003 merupakan versi terakhir yang mendukung Windows 2000. Versi ini juga merupakan versi yang paling banyak dipakai di Indonesia terutama untuk Rental dan Warnet dalam kurun waktu terakhir 2009.
8. Microsoft Office 2007
Dirilis pada tahun 2007. Fitur baru Office 2007 ini termasuk antarmuka pengguna grafis baru yang disebut Fluent User Interface, menggantikan menu dan toolbar yang telah menjadi landasan Kantor sejak awal dengan toolbar tab, yang dikenal sebagai Pita; baru format file berbasis XML yang disebut Open Office XML, dan masuknya Groove, aplikasi perangkat lunak kolaboratif.
9. Microsoft Office 2010
Diselesaikan pada tanggal 15 April 2010, dan dibuat tersedia bagi konsumen pada tanggal 15 Juni 2010. Office 2010 diberi nomor versi 14,0, untuk menghindari nomor versi 13.0 karena takhayul yang berhubungan dengan nomor tiga belas. Fitur utama dari Office 2010 termasuk menu file belakang panggung, alat-alat kolaborasi baru, pita disesuaikan, melihat dilindungi dan panel navigasi. Microsoft Office 2010 juga dilengkapi dengan logo baru, yang mirip dengan logo 2007, kecuali di emas, dan dengan bentuk yang sedikit dimodifikasi.
10. Microsoft Office 13
Office 2013 lebih berbasis cloud dari versi sebelumnya. Hal ini terkenal sebagai lokasi default save adalah pengguna SkyDrive . Microsoft Office 2013 termasuk dukungan diperbarui untuk ISO / IEC 29500, versi Standar Internasional Office Open XML (OOXML) format file serta OASIS ODF 1.2 yang Office 2013 dapat membaca dan menulis. Fitur baru juga termasuk modus Baca baru di Word, mode Presentasi dalam PowerPoint dan sentuhan ditingkatkan dan tinta dalam semua program Office. Microsoft Word juga dapat menyisipkan video dan audio dari sumber online serta kemampuan untuk menyiarkan dokumen di Web
0 komentar:
Posting Komentar